Motivasi Hidup - Hiduplah Sesuai Level Kalian!

HIDUPLAH SESUAI LEVELMU!

Bicara tentang hidup, hidup itu semuanya MURAH yang bikin mahal itu label atau merk.
Hidup itu sebenarnya sederhana, yang bikin rumit itu adalah gengsi kita. Hidup kita akan sangat bahagia bila kita selalu hidup pada level kita, dan kita tidak mengikuti level orang lain.

Sebenarnya, sekecil apapun uang kita insyaAllah akan cukup memenuhi kebutuhan hidup kita, tapi mau sebesar banyak uang kita, itu tidak bakal cukup untuk memenuhi gaya hidup kita, kalau kita selalu menuruti keinginan kita, kita akan selalu merasa kurang, hidup kita tiap harinya tidak akan pernah bakal tenang, akhirnya tingkat kesyukuran kita memulai memudar sedikit demi sedikit kita selalu merasa kurang, padahal banyak sekali orang yang lebih kurang daripada kita.

Bedakan antara kebutuhan dan keinginan, apa bedanya memakai jam tangan dengan harga 500 ribu dan jam tangan dengan harga 50 juta?, kalau tujuan kita jam tersebut untuk menunjukkan waktu, ketika kita mengayuh sepeda harga 100 juta atau harga 1 juta toh juga selalu mengeluarkan keringat yang sama, motor dengan harga 18 juta dan motor dengan harga 50 juta tetap bisa membawa kita ke tempat yang kita mau.

Ketika kita membeli tas harga 500 ribu atau tas harga 50 juta, keduanya sama-sama bisa membantu untuk membawakan sebagian barang kita atau uang kita. Waktu kita tinggal di rumah seluas 50 meter persegi atau 5000 meter persegi, pada saat kita merasakan kesepian kita akan merasakan kesepian yang sama. Ketika kita terbang dengan first class atau kita terbang dengan ekonomi class ketika tidak diminta pesawat itu jatuh kita sama-sama akan jatuh.

Kalau beli karena butuh pasti akan selalu cukup, tapi kalau kita beli karena gengsi sampai kapanpun hal tersebut tidak pernah bakal cukup. Salah satu faktor kenapa banyak orang gagal untuk sukses karena mereka terlalu banyak gaya, mereka tidak bisa menahan untuk membeli yang hanya sekedar ingin tapi belum butuh, banyak barang - barang yang mubazir yang di beli atas nama gengsi dan prestis, mereka selalu senang membeli barang berdasarkan merk atau branded supaya di bilang kaya dan mampu, padahal orang - orang kaya dan mampu tersebut membeli barang berdasarkan kenyamanan, mahal atau murah akan dia beli apabila ia sudah merasa nyaman apalagi di kondisi era seperti ini kita di mungkinkan untuk membeli barang itu walaupun kita belum ada uang dengan fasilitas -fasilitas kartu kredit, paylater, atau fasilitas - fasilitas yang lain. Hati - hati lho !, karena Anda hanya menunda untuk bayar bukan mengurangi pembayaran, tetap kita harus bayar pada saatnya nanti, dan tau nggak hal tersebut masih uang kita?.

Kalau di ilmu fisika tekanan berbanding lurus dengan gaya, artinya ketika kita banyak gaya akan banyak pula tekanannya, ketika orang hidup itu banyak gaya akan banyak potensi untuk mendapatkan tekanan itu, tekanan utang, tekanan ini, tekanan itu, tekanan cicilan dan tekanan gaya hidup yang lain. 

Kamu selalu ingin ganti handphone keluaran terbaru padahal handphone mu masih bagus dan masih layak pakai, pertanyaanya Anda beli handphone itu untuk apa? kalau memang beli handphone kurang bisa mengakomodir semua kebutuhan Anda tentang handphone ngapain kita beli handphone yang lebih mahal? Kita beli handphone itu hanya untuk sekedar gengsi atau memang kita membutuhkan handphone itu? Kita bela - belain beli handphone yang mahal padahal kita membayar handphone tersebut harus mengorbankan kebutuhan - kebutuhan yang lebih urgen lainnya.

Kita memilih nongkrong di tempat yang mahal padahal kita bisa kok nongkrong di tempat yang sederhana, biasa aja lah dalam hidup, apa adanya, jangan dipaksa - paksakan untuk ada, kasian nanti hidup kita tertekan ggara - gara hutang. Kita sering lupa gaya hidup sederhana itu adalah sikap bukan berarti miskin. Buat apa beli barang yang tidak butuh? buat apa bergaya hidup hanya ikut - ikutan orang?.

Sederhana itu adalah kebiasaan hidup yang akan jadi perilaku, bukan cuman ngomong doang. Ketika kita punya rejeki, yang kita perioritaskan nomor satu adalah membayar semua hutang kita jangan sampai kita punya handphone yang mahal, mobil yang bagus tapi kita di cibirin orang di luar sana karena kita masih punya hutang yang banyak. Hutang itu membuat kita hina di siang hari dan gelisah di malam hari. Hidup itu sederhana kok, cuma gayanya aja yang bikin rumit, kalau cukup uang silakan beli, tapi kalau nggak cukup ya jangan di paksa, karena apa adanya itu lebih keren daripada dipaksa untuk ada, karena sederhana lebih hebat daripada pura - pura mewah. Kebahagiaan sejati itu bukan datang dari harta duniawi, ketika kita memiliki pasangan, anak, saudara, teman dekat, teman baru, teman yang lama lalu kita bicara ngobrol bercanda menyanyi bersama dalam suka dan duka itu adalah kebahagiaan yang sesungguhnya.

Terakhir! meminjam kata dari orang tua dulu, selama kita masih hidup di bawah atap diatas kasur dan di kelilingi tembok, selama masih ada uang untuk membeli makan besok, selama masih punya baju yang layak untuk kondangan dan tidak punya hutang, sesungguhnya kita itu berkecukupan.

Terima kasih, semoga bermanfaat!

Posting Komentar untuk "Motivasi Hidup - Hiduplah Sesuai Level Kalian!"